Drama dan Tarian Hiasi Bina Akrab Mahasiswa Baru Prodi PBSI-IKTL
Laporan: Carlos Tupen dan Ian Aran (Mahasiswa PBSI Semester 3)
IKTL, Larantuka – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ( Prodi PBSI), Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka (IKTL), selama 2 hari (9-10/09/2023) menyelenggarakan kegiatan Bina Akrab bagi mahasiswa baru Prodi PBSI Tahun Akademik 2023/2024. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk penerimaan dan pengenalan bagi mahasiswa baru yang ingin berproses di Prodi PBSI. Kegiatan ini bertempat di dua lokasi berbeda yakni, Ruang Auditorium Yayasan Hendrikus Leven, IKTL dan Taman Kota Felix Fernandez, Kelurahan Lokea – Larantuka.
Penyelenggaraan kegiatan ini berlandaskan pada tema “Menjadi Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang Unggul dan Berintegritas Berlandaskan Nilai-Nilai Budaya Lokal”. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua Program Studi PBSI (Kepro PBSI), Pilipus Wai Lawet, M. Pd.
Bina Akrab hari pertama (9/09/2023) diisi dengan pemaparan materi yang dibawakan oleh Pilipus Wai Lawet, M.Pd dan Dr. Imelda Oliva Wissang, M.Pd.
Pilipus Wai Lawet membawakan materi tentang “Budaya Lamaholot” dan dalam pemaparannya Beliau menekankan tentang pentingnya melestarikan Bahasa Indonesia dan Bahasa Daerah (Bahasa Lamaholot).
“Bahasa sebagai identitas sebuah bangsa, oleh karena itu sangat penting untuk menjaga kelestarian Bahasa Indonesia dan Bahasa Daerah tersebut”, pungkasnya.
Materi selanjutnya dibawakan oleh Imelda Oliva Wissang dan dalam pemaparan materinya, Beliau menandaskan tentang keterampilan membaca dan menulis. Dalam pemaparan materinya Beliau menegaskan tentang pentingnya mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia untuk memahami dan mempraktekan empat keterampilan dasar berbahasa yaitu membaca, menulis, menyimak, dan berbicara.
Kegiatan Bina Akrab hari kedua (10/09/2023) diisi dengan beberapa kegiatan diantaranya pemaparan materi dan malam pentas seni. Pemaparan materi dibawakan oleh Sirilus Karolus Kroponama Keban, S.Sos., M.Pd dengan penekanan materi pada keterampilan berbicara. Dalam penyampaian materinya, Beliau mengharapkan peserta Bina Akrab untuk terus mengembangkan keterampilannya dalam berbicara, dimulai dengan melakukan hal-hal kecil seperti aktif bertanya ketika proses perkuliahan, serta membangun diskusi-diskusi kecil dalam ruang kelas.
“Untuk melatih kemapanan dalam berbicara, kalian harus banyak-banyak membaca dan sesering mungkin memberikan pertanyaa-pertanyaan saat ada seminar atau diskusi-diskusi di dalam kelas”, pintahnya demikian.
Kegiatan Bina Akrab Prodi PBSI ditutup dengan pergelaran Malam Pentas Seni (PENSI) yang dibawakan langsung oleh peserta Bina Akrab, bertepat di Panggung Taman Kota Felix Fernandez Larantuka. Acara yang dipentaskan memuat beberapa kearifan lokal yang coba diangkat, diantaranya Tarian Soka Roja (SEROJA). Tarian ini menyiratkan tentang pesan persaudaraan yang terus dijaga sekaligus pesan bagi generasi milenial untuk terus melestarikan budaya lokal. Selain tarian, peserta Bina Akrab juga membawakan drama berjudul “Pulang” yang mengisahkan tentang sebuah keluarga yang merindukan kepulangan anaknya yang berada di perantauan. Pentas Seni ditutup dengan Tarian Berbalas Pantun. Satu hal menarik yang coba diangkat dalam Tarian ini ialah keberagaman busana tradisional masyarakat Lamaholot, seperti Pakian Adat Adonara, Pakaian Adat Solor, Pakaian Adat Tanjung Bunga khususnya Desa Ratulodong, Pakaian Adat Manggarai dan Pakian Adat dari Desa Lewokluok, Kecamatan Demon Pagong yang menjadi salah satu ikon wisata budaya masyarakat Flores Timur.
Perlu diketahui bahwa rangkaian kegiatan Bina Akrab yang diselenggarakan selama dua hari ini, bertujuan untuk membangun karakter mahasiswa Prodi PBSI yang unggul dan berintegritas dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai budaya lokal terkhususnya budaya Lamaholot. Sekretaris Prodi PBSI, Yoakim Yolanda Mario Leu, M. Pd dalam sambutannya mengajak segenap civitas akademik Prodi PBSI untuk terus belajar dan mengembangkan potensi diri serta mencintai budaya lokal. Sambutan ini sekaligus menutup rangkaian acara Bina Akrab Prodi PBSI Tahun Akademik 2023/2024.* (Editor: HBW)
SANGAT BAGUS,SELALU TETAP MEMOTIVASI DIRI AGAR BERPRESTASI LEBIH BANYAK LAGI